DIAH NURAENI YULIATI: "SIAPA BILANG TKW TIDAK BOLEH BERMIMPI SEKOLAH LAGI?"

Nama saya Diah Nuraeni Yuliati. Awalnya saya adalah TKW timur tengah, bekerja sebagai waitress di Dubai. Namun, alhamdulilah saya dapat pulang kembali ke indonesia bulan Maret 2011, setelah mendapatkan kesempatan menjadi penerima Beasiswa Unggulan DIKTI.

Pengalaman menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) terutama Emirate Arab, luar biasa penuh cerita sedih dan banyak sekali perjuangan yg harus saya hadapi. Saya yatim piatu dan anak pertama, sedangkan saya harus membiayai adik-adik saya yang masih kuliah. Kondisi ini memaksa saya untuk memilih bekerja di luar negeri, sebagai waitress di coffee shop selama 2,5 tahun dari pertengahan tahun 2008, usai menyelesaikan studi di Universitas Soerdirman (Unsoed). Godaan cerita saudara yg bekerja di hotel di Dubai tentang income yang lumayan membulatkan tekad saya untuk merantau ke negeri orang. Kenyataan berkata lain, salary dan pengeluaran di Dubai jauh berbeda. Ditambah kondisi pekerja di Dubai yang sedemikian buruk, tidak bedanya dengan TKW rumahan. Saya tidak mendapat kost dari company, malahan akhirnya mengontrak apartemen dengan TKW-TKW rumah tangga kaburan selama 2 tahun lebih. Passport ditahan oleh company, sehingga setelah 2 tahun ini barulah saya dapat pulang ke Indonesia.

Dibalik kesulitan hidup sebagai TKW di negeri orang saya masih menyimpan mimpi untuk meneruskan studi. Saya tetap optimis dapat melanjutkan kuliah karena selalu mencari-cari informasi mengenai beasiswa di Internet dan selalu keep contact dengan dosen Unsoed. Kebetulan saya dekat dengan Bu Darini, dosen dosen bimbingan skripsi saya yang mengetahui kondisi saya sehingga sangat perhatian dengan sulitnya kehidupan yang saya jalani selami ini.

Awal tahun 2011, muncullah beasiswa Unggulan Dikti yg ditawarkan ke Unsoed. Ibu Darini berkenan mengirim email ke saya meski saya masih di Dubai saat itu. Syukurlah adik saya dapat membantu menguruskan semua persyaratan ke Unsoed dan akhirnya diterima. 15 Maret 2011, alhamdulilah paspor dapat saya ambil dan saya dapat pulang ke Indonesia. Kini saya sedang menjalani semester 1 Magister Peternakan Unsoed tahun ajaran 2011.

Meskipun pengalaman buruk menjadi TKW saya alami, namun saya tetap yakin bahwa Tuhan pasti memberikan jalan mimpi studi saya. Saya ingin tetap maju, karena saya tidak mau jadi TKW lagi. Saya ingin keluar negeri lagi, bukan sebagai TKW, namun sebagai student atau skilled employee sekelas researcher. Semoga program dual degree yg saya jalani, dapat membawa saya meranah ke timur tengah atau luar negeri lagi suatu saat sebagai student bukan TKW lagi, aamiin.

Previous
Next Post »